Kata Kunci  
SELAMAT DATANG DI WEBSITE SATKER PENGEMBANGAN PLP JAWA TENGAH
Sabtu, 18 Mei 2024
Berita

Workshop Penguatan Pelaku Program SPBM USRI TA 2014
Ditulis tanggal : 21 - 02 - 2014 | 00:00:00

Bertempat di ruang rapat Gedung Diklat LPMP Provinsi Jawa Tengah, Jalan Kyai Mojo Srondol Kulon Semarang tanggal 18 Februari 2014, diadakan acara Workshop Penguatan Pelaku Program SPBM USRI TA 2014.
Acara ini diselenggarakan PPIU melalui dana APBD Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Tengah, sebagai pembekalan para pelaku Program SPBM USRI TA 2014, setelah sebelumnya dilakukan perekrutan TFL SPBM USRI TA 2014.

Workshop Penguatan Pelaku Program SPBM USRI TA 2014 dibuka oleh Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Suharsono Adi Broto,ST,MM selaku PPIU. Acara tersebut dihadiri Central Project Implementation Unit (CPMU), Tim Provincial Project Implementation Unit (PPIU), Tim Regional Project Management Consultan (RPMC), Distric Consultan Team (DCT) 18 Kabupaten/ Kota, Distric Project Implementation Unit (DPIU) 18 Kabupaten/Kota, dan seluruh tim Tim Fasilitator Lapangan (TFL) 18 Kabupaten/ Kota penerima SPBM USRI TA 2014.
Mekanisme penyelenggaraan Program Sanitasi Perkotaan Berbasis Masyarakat (SPBM) menerapkan pendekatan pembangunan berkelanjutan berbasis masyarakat melalui pelibatan masyarakat secara utuh dalam seluruh tahapan kegiatan, mulai dari pengorganisasian masyarakat, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan program sampai dengan upaya keberlanjutan khususnya dalam hal peningkatan kualitas prasarana dan sarana sanitasi berbasis masyarakat.
TFL SPBM USRI 2014 yang mengikuti acara Workshop berjumlah 237 orang yang merupakan hasil seleksi TFL untuk 18 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah, sebagian besar adalah TFL lama (2013), dimana jumlah TFL perempuan sebanyak 91 orang (38,40%) dan laki-laki sebanyak 146 orang (61,60%).

Workshop yang dilaksanakan ini merupakan awal dari kegiatan SPBM-USRI tahun 2014, dan sesuai dengan master schedule SPBM USRI 2014 untuk bulan Februari  2014 sudah ada penetapan lokasi kelurahan sasaran dari Bupati atau Walikota setempat dan selanjutnya akan diadakan pelatihan TFL yang menurut rencana dijadwalkan dua gelombang di Kota Semarang dan Kota Surakarta.